Sabtu, 31 Oktober 2020

Alhamdulillah, Shopeepay Sudah Lebih Berfaedah

Okay, jadi aku sudah hampir ditendang lagi nih dari komunitas 1m1c (1 minggu 1 cerita) dimana para anggotanya harus minimal menulis submit tulisan sekali dalam 6 minggu. Tulisan ini bukan submission lomba atau berbayar, tapi memang murni ingin berbagi terutama bagi sobat marketplace oren yang satu ini.



Iya, sudah hampir setahun rasanya jika anda mau mendapatkan manfaat ongkos kirim gratis, Shopee termasuk agak memaksakan penggunaan Shopeepay untuk metode pembayarannya (mungkin mau memanfaatkan dana yang mengendap terlebih dahulu yaa :| ). Belum lagi segala sesuatu harus diklaim dulu vouchernya. Ribet! Apalagi kalau ada customer yang mau dapat ongkos kirim gratis tapi tidak paham pakai Shopee. Ngajarinnya agak berbelit. Jujur saja, ini membuat saya mulai lebih menyukai Tokopedia yang subsidi ongkos kirimnya bisa didapatkan tanpa harus mengklaim voucher, hanya perlu belanja minimal 50 ribu di power merchant dan official store dengan pembayaran apapun.

Kenapa saya tidak suka Shopeepay?

1. Nyangkut

Pembayaran di Shopee harus dilakukan penuh dengan shopeepay. Misalnya saldo shopeepay kita 16ribu lalu belanjaan kita 50 ribu, ya kita harus top up shopeepay 34 ribu lagi. Tidak seperti OVO di Tokopedia, kekurangan tidak harus dengan top up OVO, tapi bisa dikombinasikan dengan pembayaran lain seperti virtual account transfer bank. Sebenanrnya sisa shopeepay bisa ditarik kembali ke rekening kita, namun ribet ahhh...

2. Pemakaian Terbatas

Sebenarnya shopeepay sudah mulai banyak diterima di berbagai merchant di mall maupun toko biasa. Promosinya mirip dengan OVO jaman dulu. Namun karena selama pandemi ini saya di rumah terus, promo-promo tersebut tidak terpakai. Salah satu kelemahan shopeepay adalah bukan afiliasi Gojek dan Grab yang masing-masing sudah punya bentuk uang digitalnya sendiri dan bisa digunakan di banyak platform.


Salah satu poin positifnya, Top Up Shopeepay Masih Gratis

Setidaknya untuk BCA dan Mandiri, jika lewat BNI dikenakan biaya admin 1000 rupiah (sama seperti OVO). Untuk bank lain saya belum mencoba.


Berikut adalah beberapa ide menghabiskan shopeepay yang "nyangkut" selain jajan ke counter

1. Sudah Bisa Digunakan untuk Pembayaran Ekspedisi Favorit

Sebagai ibu-ibu yang suka jualan online shop, sudah seharusnya tahu bagaimana caranya mengakali agar ongkir lebih murah. Salah dua nya adalah menggunakan Help dan Anteraja. Help adalah applikasi delivery perantara yang menyambungkan kita dengan Gosend serta Alfatrex (untuk pengiriman luar kota). Sedangkan Anteraja adalah salah satu ekspedisi baru yang aktif menjemput bola, pick up  berapapun jumlah paket dan masih memberikan banyak potongan ongkos kirim lewat applikasinya. Kedua applikasi ini merupakan favorit saya. Dan mereka menerima pembayaran dengan Shopeepay. Yeayyyy





2. Bisa Digunakan di KitaBisa

Sekarang kita bisa bersedekah via kitabisa menggunakan Shopeepay. Nominalnya mulai dari 1000 rupiah dan kelipatannya. Enak kan untuk memanfaatkan dana yang tersisa di Shopeepay.



Sejauh ini sih yang saya temukan itu, semoga bisa saya perbaharui lagi listnya. Ya jadi intinya, shopeepay bisa dipakai di Help, Anteraja, dan Kitabisa, 3 applikasi yang saya gunakan setiap harinya. Hehehehe