Minggu, 03 Maret 2019

Review: Pixy Dewy Cushion Medium Beige

review pixy dewy cushion


Siapa sih yang ga tau produk yang satu ini? At least kalo beauty enthusiast juga kaya saya pasti pernah dengar produk ini.

Trend cushion dan kepraktisannya memang sangat populer beberapa tahun belakangan ini. Asalnya tidak lain dari Korea Selatan. Brand-brand barat pun juga ikutan memproduksi cushion ini. Dulu saya tidak langsung ikut mencoba trend bb cushion ini karena pilihan shade dari merk korea biasanya terlalu putih di kulit saya yang sawo matang. Akhirnya dulu berbekal tutorial di youtube, saya coba buat sendiri.

BACA JUGA: DIY BB Cushion

Tidak mau ketinggalan, brand lokal pun mulai memproduksi bb cushion juga. Yang paling pertama merilis sih mineral botanica, diikuti dengan mizzu, lalu wardah, pixy dan emina. Sebenarnya sih pixy ini tidak sepenuhnya bisa dikatakan lokal, karena berada di bawah Mandom (perusahaan asal Jepang). Namun harga-harga produk pixy memang bersahabat sehingga sering diidentikan dan dimasukkan ke kategori produk lokal.

Pixy merilis cushionnya dalam rangkaian produk Make It Glow series yang terdiri dari compact powder, primer, serta cushion pada September 2018 yang lalu. Semenjak itu pula saya telah memasukkan cushion Pixy yang bertabur banyak review bagus ini ke dalam keranjang saya di marketplace yang sering saya gunakan. Baru pada Februari 2019 yang lalu, saya akhirnya men-checkout karena harganya lagi promo menjadi 89 ribu saja dan gratis biaya pengiriman. Hehehehe.

Harga Resmi: 125.000 namun sudah banyak yang menjual 15-20% di bawah harga resmi di marketplace. Sedangkan refillnya dibanderol 90.000. Refillnya bisa digunakan di cushion case merk lain jika kebetulan sudah habis.


Pilihan shade: (dari kiri ke kanan) 101 Light Beige, 102 Natural Beige, 301 Medium Beige 

Saya memilih warna tergelap 301 Medium Beige yang warm undertone. Sebagai referensi pembanding, biasanya saya memakai Maybelline Fit Me Matte + Poreless shade 220 Natural Beige.

Keterangan Produk:
BB cream atau liquid foundation yang disimpan dalam sponge khusus. Daya tutup yang tinggi sehingga dapat menutup kekurangan di wajah seperti noda hitam dan bekas jerawat dengan sangat baik. Mengandung Botanical Extract seperti Olive Oil, Jojoba Oil dan Yuzu extract yang membantu menutrisi kulit dari dalam, sehingga membuat wajah nampak sehat bercahaya. Mengandung SPF 23 & PA++.



Claim oleh Produk:
Coverage 4/5
Glowy Finish 5/5

review pixy dewy cushion

Sesungguhnya claim high coverage dan glowy finish ini lah yang membuat saya ragu untuk membeli. Saya takut kalau high coverage, nanti jadinya dempul. Kulit wajah saya sendiri cenderung kering, jadi kata-kata dewy cukup menarik hati namun kalau nampak seperti ladang minyak kayanya ga ok. Tapi setelah menonton K-Drama untuk pertama kalinya setelah 15 tahun, saya jadi tertarik dengan glass skin look :p

BACA JUGA: Review Memories of the Alhambra

Elegant Brown Packaging


Setelah segel dibuka

review pixy dewy cushion
Swatch di tangan. Atas: saat baru di swatch, Bawah: setelah mengering warnanya menyatu

Bagaimana hasilnya di muka? Saya mencobanya setelah menggunakan skincare dan tanpa menggunakan primer terlebih dahulu.

Kiri: Bare Face, Kanan: Sesudah mengaplikasikan pixy dewy cushion

Di percobaan pertama, hyperpigmentasi di jidat tidak tertutup hanya lebih samar sedikit. Sepertinya saya pakai terlalu tipis. Di lain waktu, saya pun mencoba lagi. Sebenarnya sih hampir setiap keluar saya pakai karena cushion memang praktis dan hemat waktu. Tapi ga setiap kali sempat ambil foto sebelum dan sesudah di tempat dan cahaya yang sama. Hehehehe.

review pixy dewy cushion
Kiri-Kanan: Sebelum memakai apa-apa - Setelah applikasi pixy dewy cushion - Setelah selesai make up

Selama ini orang-orang suka bilang sekali tap bisa buat semua, tapi kok saya ngerasa perlu tap lembut beberapa kali ya untuk 1 muka. Atau saya yang nekannya terlalu lembut atau memang harus ditekan biar dapat banyak produk ya? 

Coveragenya memang lumayan, kemerahan di sekitar hidung bisa tertutupi. Namun bekas jerawat sedang mengering yang saya punya di dagu dan pipi sebelah kiri tidak sepenuhnya tertutup. Hyperpigmentasi di jidat juga masih terlihat. Di foto terakhir saya hanya menambahkan cheeklit blushnya emina pada complexion saya, hasil polesan cushionnya tidak menjadi bergeser dan rusak asalkan diberi jeda waktu pengaplikasian (pakai mascara dan eyeliner dulu contohnya). Saya juga tidak mengenakan powder apapun untuk mengeset make up.

Pada foto kedua, saya mengaplikasikan cushion sekitar jam 1 siang. Malam hari sekitar jam 9, sebelum membersihkan make up, saya menemani anak-anak video call dengan tantenya. Kata adik saya "pake skincare apaan kak? putihan". Padahal cuma belum hapus bekas make up tadi. Lumayan setelah 8 jam masih terlihat efeknya berarti ya.

OVERALL: 4/5 I like it!
Repurchase? Make up suka ga abis-abis, dan makin banyak merk-merk lain yang bikin penasaran untuk dicoba... Tapi mungkin kalau engga nemu yang lebih enak dengan harga terjangkau, kenapa ngga...



1 komentar: