Belum lama ini, seorang selebgram terkenal mengumumkan bahwa dirinya telah resmi bercerai dengan pasangannya. Mereka telah dikaruniai sepasang buah hati yang lucu dan menggemaskan. Hal ini tentunya banyak disayangkan oleh para netizen pengikut mereka. Tak jarang juga yang berkomentar bahwa kebahagiaan yang selama ini ditampakkan melalui foto yang mereka bagikan adalah semu semata.
Saya tidak akan membahas panjang tentang selebgram tersebut. Karena toh saya bukan followernya dan hanya mendengar sekilas ceritanya dari percakapan grup whatsapp. Dan saya yakin setiap cerita punya dua sisi. Namun saya jadi merenung tentang pernikahan.
Apa sih yang menjadi jaminan sebuah pernikahan bisa awet dan langgeng?
Fisik yang rupawan
Ohh jika ini saja, tentu tidak ada artis yang bercerai.
Harta
Walaupun masalah finansial termasuk penyebab utama perceraian di Indonesia (berdasarkan statistik), namun balik lagi ke kasus di awal. Tetap bukan jaminan
Ada tidaknya keturunan
Memang banyak pasangan yang bercerai karena salah satunya tidak bisa memiliki anak. Tapi banyak juga yang bercerai walaupun sudah memiliki anak, bahkan terkadang justru setelah memiliki anak hubungan merenggang. Ada ataupun tidak, keduanya adalah ujian. Jumlah anak apa lagi.
Jadi apa dong?
Balik lagi ke ucapan yang sering kita ucapkan ke pasangan pengantin yang baru menikah.
Semoga sakinah, mawaddah, warrahmah
Apa sih artinya?
Sakinah secara istilah berarti kedamaian. Jika dimaknai konteksnya dalam keluarga berarti keadaaan yang tetap tenang meski menghadapi banyak rintangan dan ujian hidup. Dengan disertai fondasi mawaddah (rasa dan sikap cinta) dan rahmah (kasih).
Mawaddah sering diartikan sebagai cinta. Cinta dalam pernikahan harus selalu dipupuk agar tumbuh, karena jika tidak pasti lah akan kalah oleh godaan setan. Sedangkan rahmah adalah kasih sayang. Rasa kasih sayang ini lah yang membuat seseorang melakukan hal yang membuat orang yang disayanginya bahagia.
Jadi sakinah, mawaddah, warrahmah adalah satu kesatuan yang saling menopang satu sama lain. Tanpanya walaupun pasangan kita setampan dan sekaya Ryan Reynolds, kalau bikin empet mah empet aja.
Pernikahan itu (ternyata) tidak mudah. Namun hidup ini lebih sulit dan alangkah senangnya berbagi kesulitan itu bersama sehingga akan terasa lebih ringan.
Jadi apa jaminan keluarga langgeng? Jika kita mengukuhkan tujuan berkeluarga agar menjadi sakinah dengan upaya mawaddah dan warrahmah. Hal ini yang mungkin membuat sepasang kakek nenek sederhana tetap langgeng hingga masa tua mereka. Jadi teringat pasangan tua yang pernah kami temui di Colmar beberapa tahun silam. Sederhana, tidak memiliki anak, dan istrinya buta. Tapi mungkin mereka lah definisi sakinah, mawaddah, warrahmah.
BACA JUGA: Colmar Love Story
Semoga keluarga kita bisa menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah, warrahmah.
Sekian, racauan pendek dari yang hampir didepan dari 1minggu1cerita. 😛
0 comments:
Posting Komentar